AKTUALISASI DIRI

Tujuan hidup adalah sesuatu yang wajib dimiliki oleh setiap orang. Dengan memiliki tujuan hidup, seseorang dapat mengetahui kearah mana ia harus melangkah dalam menjalani hidupnya. Tidak hanya itu, dengan memiliki tujuan hidup seseorang pun dapat lebih bersemangat dan optimis. Hal ini dikarenakan tujuan hidup memberinya dorongan untuk terus berusaha untuk mencapai tujuannya tersebut. Tujuan hidup setiap orang tentu berbeda-beda. Khusus untuk diri saya sendiri, saya memiliki dua tujuan hidup. Yang pertama, menjadi hamba Allah SWT yang taat. Dan yang kedua, membanggakan orangtua saya dan menunjukkan pada mereka bahwa setiap tetes peluh yang mereka keluarkan untuk saya tidaklah sia-sia.

            Ketika berbicara mengenai tujuan hidup, pasti tidak lepas dari cita-cita. Karena cita-cita lah yang mengiringi kita untuk mencapai tujuan hidup.  Cita-cita saya selalu berubah dari waktu ke waktu. Dulu saat duduk dibangku SD, melihat guru saya mengajar dengan senyum dan penuh kesabaran muncul keinginan dalam diri saya untuk menjadi seperti beliau. Tapi setelah saya pikir-pikir rasanya saya tidak cocok menjadi guru, karena saya tidak memiliki bakat mengajar. Dulu saya juga pernah sangat tertarik dengan astronomi, sampai-sampai ingin menjadi seorang astronot. Tentu saja cita-cita saya yang itu tidak bertahan lama, karena terdengar tidak mungkin. Kemudian saya juga pernah bercita-cita ingin menjadi komikus atau pembuat komik, saat itu saya sedang gemar membaca komik, namun akhirnya saya sadari meskipun saya cukup baik dalam membuat cerita tapi kemampuan menggambar saya kurang memadai.

Jadi seperti itulah, kebanyakan cita-cita saya kandas begitu saja tanpa saya perjuangkan. Saya tidak bangga dengan hal itu, hal itu justru membuat saya cukup tertekan. Jika ditelisik dari bakat, menurut orang-orang terdekat saya, saya berbakat dalam menyanyi. Tapi saya tidak pernah ingin menjadi seorang penyanyi. Ini mungkin karena saya tidak suka menjadi pusat perhatian, lebih tepatnya saya malu menjadi pusat perhatian. Hingga saat ini pun saya belum mengetahui apa yang benar-benar ingin saya lakukan dan apa yang menjadi cita-cita saya. Namun jika diminta membayangkan diri saya dimasa depan, saya dapat membayangkan diri saya duduk didepan komputer, memakai pakaian formal dan sedikit make up agar terlihat rapi, memasang wajah serius dengan kacamata yang menggantung di hidung saya sambil bergelut dengan tugas-tugas kantor.

Saat ini saya seorang mahasiswi di Universitas Gunadarma, saya berada di fakultas ekonomi jusrusan akuntansi. Awalnya saya mengambil jurusan tersebut bukan atas keinginan saya, melainkan orangtua saya. Tapi lambat laun saya mulai merasa nyaman dan betah dijurusan tersebut. Karena saya berpikir, mungkin ini memang sudah jalan Allah SWT dan beliau menghendaki jalan inilah yang akan membawa saya menuntaskan tujuan hidup saya yang kedua, yakni membanggakan orangtua saya.

Dalam mencapai tujuan hidup, tentu ada faktor penghambat dan pendorongnya. Khusus untuk saya pribadi, faktor penghambat dalam mencapai tujuan hidup saya yaitu rasa kurang percaya diri dan pesimistis. Saya selalu merasa kecil bila dihadapkan dengan orang banyak. Ini mungkin akan menjadi faktor penghambat yang dominan saat saya berada di dunia kerja nanti. Sehingga sekarang saya mulai belajar meningkatkan rasa percaya diri dan sikap optimis dalam diri saya. Untuk faktor pendorong, tentu saja dukungan dari orang-orang terdekat dan nasehat-nasehat dari orangtua yang selalu mengiringi saya serta ridho Allah SWT.

Sebagai insan biasa, saya tentu memiliki kelebihan dan tak luput dari kekurangan. Menurut saya, saya memiliki banyak kekurangan dan sejujurnya saya tidak begitu mengerti apa kelebihan saya. Memang agak sedikit aneh jika kita membicarakan kelebihan kita sendiri, jadi menurut orang-orang disekitar saya, kelebihan saya adalah pandai menyanyi, orang yang jujur dan berhati polos, selalu taat pada aturan, perfeksionis dan rapi dalam setiap hal yang saya kerjakan, memiliki rasa simpati dan empati pada sesama, happy virus, tidak mudah emosi dan selalu ceria. Sedangkan untuk kekurangan saya yaitu, kurang percaya diri, pesimistis, jika ada masalah saya melarikan diri bukan menyeselsaikannya, sedikit egois dan keras kepala, dan kadang bersifat tertutup.

Demikianlah aktualisasi diri saya. Saya akan berusaha mencapai tujuan saya dan mulai mencari cita-cita saya. Memperbaiki segala kekurangan saya dan meningkatkan kelebihan saya.